Inovasi Permen Daun Kelor sebagai Strategi Penguatan Santripreneur Berbasis Kearifan Lokal
DOI:
https://doi.org/10.35719/ngarsa.v5i1.478Implementing students' entrepreneurial spirit still faces challenges, especially in product innovation and utilizing local potential. This community service presents an innovative moringa leaf candy product based on local wisdom to improve entrepreneurial skills and strengthen the santripreneur program at Al Husna Islamic Boarding School in Jember. This community service activity aims to enhance students' entrepreneurial skills and economic independence through training them to make moringa leaf candy an innovative product based on local wisdom. This community service uses an Asset-Based Community Development (ABCD) approach that emphasizes optimizing local assets owned by the Islamic boarding school, such as students' potential, and moringa plants as natural resources with economic value. The activity involves participatory training for Al Husna Islamic Boarding School students. The training material includes practical practice in making moringa leaf candy and simple marketing strategies. The community service activities included outreach on santripreneurship and the development of a santripreneur program with the innovation of moringa leaf candy. The activities ranged from briefing the students on the importance of cultivating an entrepreneurial spirit among Al Husna students to teaching them how to make moringa leaf candy as an innovation. The outreach resulted in the Al Husna Islamic Boarding School students understanding the innovation concept presented by the researcher.
Keywords: Santripreneur, Innovation, Moringa Leaf Candy
Abstrak: Pelaksanaan program pengembangan jiwa kewirausahaan santri masih menghadapi tantangan, terutama dalam inovasi produk dan pemanfaatan potensi lokal. Pengabdian ini menghadirkan inovasi produk permen daun kelor berbasis kearifan lokal sebagai upaya peningkatan keterampilan kewirausahaan dan penguatan program santripreneur di Pondok Pesantren Al Husna Jember. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan kewirausahaan dan kemandirian ekonomi santri melalui pelatihan pembuatan permen daun kelor sebagai produk inovatif berbasis kearifan lokal. Pengabdian ini menggunakan pendekatan Asset-Based Community Development (ABCD) yang menitikberatkan pada optimalisasi aset-aset lokal yang dimiliki pesantren, seperti potensi santri, dan tanaman kelor sebagai sumber daya alam yang bernilai ekonomis. Kegiatan dilaksanakan melalui pelatihan partisipatif yang santri Pondok Pesantren Al Husna. Materi pelatihan mencakup praktik pembuatan permen daun kelor dan strategi pemasaran secara sederhana. Kegiatan pengabdian yang dilakukan meliputi penyuluhan mengenai santripreneur dan pengembangan program santripreneur dengan inovasi permen daun kelor. Kegiatan dilakukan mulai dari pengarahan kepada para santri mengenai pentingnya penanaman jiwa santripreneur pada para santri Al Husna sampai cara pembuatan permen daun kelor sebagai inovasi. Dan dari hasil penyuluan tersebut para santri pondok pesantren Al Husna dapat memahami konsep inovasi yang telah peneliti berikan.
Kata kunci: Santripreneur, Inovasi, Permen Daun Kelor
References
Amalia, D., Shofiyah, S., Rif’ah, S., & Sa’idaturrohmah, N. (2024). Pemberdayaan Ekonomi Pesantren melalui One Pesantren One Product (OPOP) di Ponpes Kawasan Pantura Lamongan. Amalee: Indonesian Journal of Community Research and Engagement, 5(2), 677–693. https://doi.org/10.37680/amalee.v5i2.2426
Aqmal, R., Komarudin, Y., Martanto, & Amin, R. (2024). Strategi Pengembangan Pendidikan Kewirausahaan di Pondok Pesantren Hidayatullah Daik Lingga Kepulauan Riau. XII(April), 80–89. https://doi.org/10.26618/equilibrium.v12i1.13552
Asandimitra, N., Widyastuti, W., Artanti, Y., Frianto, A., Tiarawati, M., Untarini, N., & Jurnal Abdi Insani. (2022). Pelatihan Manajemen Usaha Dan Etika Bisnis Santripreneur Pada Pondok Pesantren Mukmin Mandiri Kota Sidoarjo. Jurnal Abdi Insani, 9(1), 67–77. https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v9i1.475
Hamzah, Muh., Febrianto, A., Yakin, A., Nurbayah, S., & Riyantoro, S. F. (2022). Penguatan Ekonomi Pesantren Melalui Digitalisasi Unit Usaha Pesantren. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, 8(1), 1040. https://doi.org/10.29040/jiei.v8i1.4730
Haromainy, M. M. Al, Putri, R. E., Salsabila, Y. Y., Faizah, A. F., Syabarina, A. D., Rahayu, F. P., & Sari, N. A. (2023). Pelatihan Pengolahan Rempah Sebagai Minuman Herbal Instan di Lingkungan Pondok Pesantren. Jurnal Inovasi Pengabdian Masyarakat, 03(02), 1–9. https://jiimat.upnjatim.ac.id/index.php/jiimat/article/view/14
Hasibuan, M. S. P. (2015). Kewirausahaan. PT Bumi Aksara.
Hastuti, A., Fadilah, I., & Aprialdi, M. A. (2024). Innovation in processing moringa leaf marrow porridge with the addition of soybean extract in efforts to prevent stunting. Jurnal Pertanian, 15(1), 63-72. https://doi.org/10.30997/jp.v15i1.13502
Kementerian Agama Republik Indonesia. (2023). 2.105 Pesantren Ikuti Pelatihan Inkubasi Bisnis. Balitbang Diklat Kemenag.
Kementerian Perindustrian Republik Indonesia. (2023). Program Santripreneur: Membina lebih dari 10.469 santri dari 101 pesantren (2013–2023).
Kotler, P., & Keller, K. L. (2016). A framework for marketing management (6/E). Baskı, Essex: Pearson Education Limited. https://www.keyano.ca/en/resourcesGeneral/academics/FALL18_MARK4465.pdf
Kurniawan, F. H., Suryadi, E., Dobandi, A., Ahman, E., Heriman, Maulana, M. A., & Abyannash, M. (2025). Enhancing Entrepreneurship in Pesantren Through the Synergy of Islamic Education and Sharia Based Human Resource Management. 13(1), 13–28. https://doi.org/10.21093/sy.v13i1.10412
Kusumawati, A. (2018). Kearifan Lokal dan Pembangunan Berkelanjutan. Penerbit Ombak.
Maftuhah, R., Nuril Islamy, A., & Elvandi, M. R. (2023). Pengolahan Daun Kelor sebagai Upaya Peningkatan Ekonomi Masyarakat Tambak Sawah. Aksiologiya: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 7(4). https://doi.org/10.30651/aks.v7i4.10250
Ndukang, S., Seran, L., & Djalo, A. (2023). Sosialisasi dan Pembuatan Produk Olahan Pangan Berbahan Dasar Daun Kelor.
Nurdiansyah, A., Veri, J., Barat, S., Wirausaha, J., Review, S. L., & Kewirausahaan, P. (2025). Peran Pesantren Dalam Membangun Jiwa Wirausaha Santri: Systematic Literature Review Berdasarkan Metodologi Prisma. JURNAL ILMIAH M-PROGRESS, 15(2), 309–315. https://doi.org/10.35968/mpu.v15i2.1567
Primadana, P. I., & Lailatul Masudah, N. U. (2023). Penggunaan Daun Kelor (Moringa Oleifera) Dalam Upaya Peningkatan Kesehatan Masyarakat Di Indonesia. In Convention Center Di Kota Tegal (Vol. 10, No. 938, pp. 6-37).
Sarman, F., Apriyanto, Y., Utami, S., & Cantika, N. (2024). Pendampingan Masyarakat Dalam Pengolahan Mie dan Teh Daun Kelor. BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat. 5(1), 720-724. https://doi.org/10.31949/jb.v5i1.7985.
Suparno, B. (2019). Pemasaran Jasa. Penerbit Andi.
Taufiq, A., Azizah, S., Setianingsih, D., Lianto, M. R. P., Alfianasah, M. I. T., & Ninda, F. (2024). Penguatan Kapasitas Kelembagaan Berbasis Asset Based Community Development (ABCD) Untuk Peningkatan Kemandirian Pesantren di Nganjuk Jawa Timur. Jurnal Al Basirah, 4(2), 171-182. https://doi.org/10.58326/jab.v4i2.264
Downloads
License
Copyright (c) 2025 Makkiyah Makkiyah, Selvi Wildatul Hamidah, Ravika Mutiara Savitrah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.